Anggota DPRD kabupaten Agam Syafril SE Dt.Rajo Api
Agam — Proses Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) Sekretaris Daerah Kabupaten Agam resmi diumumkan. Tiga nama yang lolos seleksi yakni Mhd. Lutfi (Kepala DPKTM-SP Kabupaten Agam), Rahmat Lasmono (Kepala Bappeda Kabupaten Agam), dan Welfizar (Inspektur Daerah Kabupaten Agam).
Pengumuman hasil seleksi dilakukan pada 22 Agustus 2025 dan ditandatangani Ketua Panitia Seleksi, Andri Yulika. Proses seleksi dimulai sejak 7 Juli 2025, melalui 16 tahapan mulai dari pendaftaran, uji kompetensi, hingga penetapan tiga besar terbaik.
Kepala BKP-SDM Kabupaten Agam, Rahmi Artati, selaku Sekretariat Pansel menjelaskan bahwa seleksi ini berpedoman pada UU Nomor 20 Tahun 2023 tentang ASN, PP Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen PNS (diubah dengan PP Nomor 17 Tahun 2020), serta Permenpan RB Nomor 15 Tahun 2019 tentang Pengisian JPT secara Terbuka dan Kompetitif.
“Seleksi ini juga mendapat persetujuan resmi dari Kemendagri dan BKN, serta ditetapkan melalui Keputusan Bupati Agam tentang Panitia Seleksi,” jelas Rahmi.
Ia menambahkan, pengumuman hasil seleksi hanya ditampilkan dalam urutan abjad tanpa nilai. Peringkat nilai bersifat rahasia dan hanya disampaikan kepada Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK). Seluruh proses seleksi juga dilaporkan melalui aplikasi ASN Karier untuk diverifikasi oleh BKN. Rekomendasi BKN dituangkan dalam Surat Kepala BKN Nomor 10150/R-AK.02.03/SD/F/2025 tertanggal 14 Agustus 2025, yang kemudian menjadi dasar rapat pleno Panitia Seleksi pada 21 Agustus 2025 sebelum hasil diumumkan.
Tahap selanjutnya, Bupati Agam sebagai PPK akan menetapkan satu nama setelah berkoordinasi dengan Gubernur Sumatera Barat.
Menanggapi hasil seleksi ini, Anggota DPRD Kabupaten Agam, Syafril SE Dt Rajo Api, menyatakan dukungannya. Menurutnya, proses seleksi yang telah berjalan hampir dua bulan itu sudah dilakukan secara terbuka dan melibatkan pejabat-pejabat terbaik di lingkungan Pemkab Agam.
“Yang ikut seleksi ini adalah pejabat-pejabat berpengalaman dan telah mengabdi puluhan tahun. Mereka adalah orang-orang terbaik yang kita miliki di Pemerintah Daerah. Namun, dalam setiap seleksi tentu ada yang lolos dan ada yang belum beruntung. Saat ini, tiga nama sudah dinyatakan lolos, dan nantinya hanya satu yang benar-benar beruntung ditetapkan sebagai Sekda Agam,” ujar politisi dari Dapil III itu.
Syafril mengajak seluruh pihak untuk menerima hasil seleksi dengan lapang dada dan penuh keikhlasan. Ia menegaskan bahwa siapapun yang dipilih nanti harus kita dukung bersama demi kelancaran roda pemerintahan daerah.
“Dalam beberapa waktu ke depan, satu nama akan ditetapkan sebagai Sekretaris Daerah. Siapapun yang terpilih mari kita terima dengan baik. Yang terpenting, mari kita bersama-sama membangun Kabupaten Agam dengan prinsip keadilan dan pemerataan, agar pelayanan publik meningkat, kesejahteraan masyarakat terwujud, dan hasil pembangunan bisa dirasakan seluruh lapisan masyarakat tanpa terkecuali,” tutup Nyiak Api.
(Lindafang/RA)
Komentar0