Kehadiran Camat Canduang Sitawa-Sidingin Kafilah MQK diPadang
Walaupun diselang kesibukannya mempersiapkan diri untuk melakukan umrah, berkaitan dengan reward dari Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno atas prestasinya meraih predikat Camat Teladan Tingkat Sumatera Barat, namun Camat Canduang Monisfar masih menyempatkan diri berkunjung ke penginapan kafilah Kabupaten Agam yang tengah mengikuti Musabaqah Qira’atul Kutub ( MQK ) Tingkat Propinsi Sumatera Barat di Kota Padang.
Selama dua hari berturut-turut Rabu dan Kamis ( 22-23 Juni 2011 ), Monisfar mendampingi para kafilah MQK Kabupaten Agam yang pada tahun 2011 ini menurunkan kekuatan sebanyak 40 orang kafilah. Dari ke 40 kafilah tersebut, 31 diantaranya adalah merupakan kafilah yang berasal dari Kecamatan Canduang.
Kafilah asal kecamatan Canduang itu, masing-masing merupakan utusan dari Madrashah Tarbiyah Islamiyah ( MTI ) Canduang sebanyak 13 orang, Kafilah dari Pondok Pesantren Ashabul Yamin Nagari Lasi sebanyak 13 orang dan MUS Bingkudu Nagari Canduang Koto Laweh sebanyak 5 orang.
Menurut H. Aidarus, SH sebangai official yang didampingi Zulkifli, M.Ag dari 40 orang kafilah Kabupaten Agam itu, Insya Allah sebanyak 33 orang berhasil lolos ke babak final yang diselenggarakan pada hari Kamis (23/6 ).
Dari 33 orang kafilah yang masuk babak final, sebanyak 26 orang diantaranya merupakan kafilah dari Kecamatan Canduang.
“Kita sangat bersyukur dan Alhamdulillah, santri kita dari Kecamatan Canduang menominasi dari babak final serta mudah-mudahan predikat juara umum masih tetap diraih oleh Kabupaten agam,” ujar Aidarus.
Kehadiran Camat Canduang dilokasi penginapan disambut hangat oleh para kafilah termasuk Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Agam Drs.H. Yetrizal Khatib. “ Kami sangat bangga dan salut pada Pak Camat Canduang ini, yang setia mendampingi para kafilahnya sekaligus selalu berupaya memberikan motivasi sitawa sidingin bagi para finalis,” ujar Kepala Majelis Ulama Indonesia ( MUI ) Kabupaten Agam DR. Zulkifli Ja’far, MA . CMC-06
Selama dua hari berturut-turut Rabu dan Kamis ( 22-23 Juni 2011 ), Monisfar mendampingi para kafilah MQK Kabupaten Agam yang pada tahun 2011 ini menurunkan kekuatan sebanyak 40 orang kafilah. Dari ke 40 kafilah tersebut, 31 diantaranya adalah merupakan kafilah yang berasal dari Kecamatan Canduang.
Kafilah asal kecamatan Canduang itu, masing-masing merupakan utusan dari Madrashah Tarbiyah Islamiyah ( MTI ) Canduang sebanyak 13 orang, Kafilah dari Pondok Pesantren Ashabul Yamin Nagari Lasi sebanyak 13 orang dan MUS Bingkudu Nagari Canduang Koto Laweh sebanyak 5 orang.
Menurut H. Aidarus, SH sebangai official yang didampingi Zulkifli, M.Ag dari 40 orang kafilah Kabupaten Agam itu, Insya Allah sebanyak 33 orang berhasil lolos ke babak final yang diselenggarakan pada hari Kamis (23/6 ).
Dari 33 orang kafilah yang masuk babak final, sebanyak 26 orang diantaranya merupakan kafilah dari Kecamatan Canduang.
“Kita sangat bersyukur dan Alhamdulillah, santri kita dari Kecamatan Canduang menominasi dari babak final serta mudah-mudahan predikat juara umum masih tetap diraih oleh Kabupaten agam,” ujar Aidarus.
Kehadiran Camat Canduang dilokasi penginapan disambut hangat oleh para kafilah termasuk Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Agam Drs.H. Yetrizal Khatib. “ Kami sangat bangga dan salut pada Pak Camat Canduang ini, yang setia mendampingi para kafilahnya sekaligus selalu berupaya memberikan motivasi sitawa sidingin bagi para finalis,” ujar Kepala Majelis Ulama Indonesia ( MUI ) Kabupaten Agam DR. Zulkifli Ja’far, MA . CMC-06