72

"NAGARI PENDIDIKAN BERBASIS ISLAMI DAN TEKNOLOGI" DINILAI TIM KABUPATEN
Canduang Koto Laweh. Rabu, 10 Maret 2010

TIM penilai lomba nagari berprestasi tingkat Kabupaten Agam mengunjungi Nagari Canduang Koto Laweh, Kecamatan Canduang guna melakukan penilaian nagari berprestasi, Rabu ( 10/3 ).

Pada kesempatan itu, Tim Penilai yang diketuai Drs. Syahrul Saher disambut antusias para tokoh masyarakat dari berbagai kelembagaan, baik kelembagaan ditingkat kecamatan maupun nagari Canduang Koto Laweh sendiri.

Acara penilaian tersebut diawali dengan pembukaan sidang paripurna Badan Musyawarah ( Bamus ) Nagari Canduang Koto Laweh yang diketuai Drs. Efrizen, M.Pd dengan dihadiri seluruh anggota Bamus.

Selain Wali Nagari Canduang Koto Laweh T. Dt. Pangeran, S.Sos yang akan memberikan ekspose, juga ditampilkan ekspose dari Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Nagari ( LPMN ) Drs. Jasmal Zein serta Ketua Tim Penggerak PKK nagari Canduang Koto Laweh Ny. Hamida Thamrin.

Dalam eksposenya, Wali Nagari Canduang Koto Laweh T. Dt. Pangeran, S. Sos memaparkan program kerja, capaian dan indicator kinerja yang disesuaikan dengan visi misi serta Rencana Program Jangka Menengah ( RPJM ) dan program “ Unggulan” Nagari Canduang Koto Laweh dua tahun terakhir ini.

Program Unggulan Nagri Canduang Koto Laweh disesuaikan dengan motto atau slogan nagari yang sudah disepakati para tokoh masyarakat Nagari Canduang Koto Laweh adalah "NAGARI PENDIDIKAN BERBASIS ISLAMI DAN TEKNOLOGI".

Latar belakang dari motto tersebut, mengingat dahulunya Nagari Canduang Koto Laweh terkenal sebagai gudangnya Ulama yang gemanya tidak hanya didaerah lokal malahan sampai pada nasional dan Internasional. Kondisi ini dapat kita lihat dari jejak langkah, seperti Syekh Sulaiman Arrasuli, Syekh Ahmad Taher, dan ulama-ulama lainnya.

Untuk mengembalikan serta membangkitkan kembali citra tersebut, berbagai program kegiatan yang menjurus pada penerapan arus kemajuan teknologi sesuai dengan tuntutan era globalisasi terus dipacu oleh pemerintahan Nagari Canduang koto Laweh, seperti pgrogram Gerakan Bersama Syariah ( Gebyar ) Baitul Mall wat Tamwil ( BMT ), Gerakan Organik masuk sekolah sebagai perwujudan dari gerakan Canduang Organik 2012, pembentukan Lembaga Pengembangan Siswa Berprestasi ( Gempita ), program Pendidikan yang berbasis Ilmu dan teknologi melalui kegiatan Internet Masuk Sekolah serta Gerakan Amar Ma’ruf ( Gemar ) Zakat.
Kondisi itu mendapat apreasiasi dan dukungan yang penuh dari masyarakat perantau nagari Canduang Koto Laweh yang dibuktikan dengan Gerakan Pulang Kampuang untuk berbagi pengalaman dan ilmu pengetahuan dengan masyarakat kampung halaman.
Lebih jauh dipaparkan wali nagari, melihat potensi perantau yang sangat besar untuk turut berpartisipasi dalam membangun nagari pada masa mendatang, nagari Canduang Koto Laweh membangun sebuah website dengan alamat http:www.nagaricankola.blogspot.com dengan Canduang Koto Laweh Media Center yang sudah memiliki sekretariat permanen di komplek perkantoran Nagari Canduang Koto Laweh di Balai Sati.

Satu hal yang cukup membanggakan bagi Nagari Canduang Koto Laweh, seluruh sekolah dari semua tingkatan, baik SD, SMP, Pondok Pesantren tengah dilakukan pembangunan jaringan internet. Selain itu, juga didukung sarana dan parasarana perkantoran yang cukup memadai. Seluruh kelembagaan yang ada pada tingkat nagari sudah memiliki secretariat yang cukup representative. Selain itu juga didukungan dengan keberadaan taman atau kebun organic dilingkungan perkantoran yang merupakan kinerja dari kalangan PKK nagari.

“ Kami mohon kepada tim penilai beserta rombongan untuk dapat melakukan peninjauan ke secretariat setiap kelembagaan Nagari, secretariat Parik Paga Nagari serta ruangan Karang taruna Nagari dan BKPM. Khusus untuk ruang Multi Media Canduang Koto Laweh Media Center memang agak ditata secara apik,” ujar T. Dt. Pangeran.

Menurut Wali Nagari Canduang Koto Laweh "Kami sengaja menyuguhkan data melalui pemanfaatan media internet, sesuai dengan motto yang kami angkat NAGARI PENDIDIKAN BERBASIS ISLAMI DAN TEKHNOLOGI, sehingga data ini tak hanya bisa dibaca oleh Tim Penilai saja, namun juga bisa diakses oleh semua orang baik di kampung atau perantauan kapan saja".


Setelah pemaparan ekspos tersebut, dilanjutkan dengan wawancara serta tanya jawab untuk verifikasi data yang dibagi lima kelompok, yakni Bidang Pendidikan Masyarakat dan Kesehatan Masyarakat, Bidang Ekonomi Masyarakat dan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga, Bidang Ketentraman Ketertiban dan Lembaga Kemasyarakatan, Bidang Pemerintahan Orbitasi Kependudukan dan Partisipasi Masyarakat, serta Bidang Muatan Lokal (Penerapan Filosofi ABS-SBK).

Pada kesempatan yang sama, Camat Canduang Monisfar S.Sos menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh masyarakat Canduang Koto laweh baik di kampuang maupun perantauan serta semua pihak yang telah ikut menyukseskan Penilaian Lomba Nagari Berprestasi ini.

Menurut Monisfar, target yang hendak dicapai dalam lomba nagari ini sebetulnya lebih difokuskan pada pemberdayaan nagari itu sendiri, yaitu menjadikan Nagari Canduang Koto Laweh menjadi Nagari terbaik bagi masyarakatnya sendiri melalui “mambangkik batang tarandam” sebagai wujud kepedulian dan partisipatif dalam membuka tabir pengabdian terhadap Nagari”.

“ Jujur kita akui, kita tidak begitu memfokuskan pada pencapaian hasil target lomba, tapi kita lebih menitikberatkan pada pembenahan dan pemberdayaan untuk menopang berbagai program-program pemerintah, melalui potensi para perantau yang belum maksimal tersentuh selama ini,” ujar Monisfar sambil mengulum senyum manis dibibirnya.

(Oleh: Hutri /10 Maret 2010/ Cangkola Media Center & Canduang Media Center)