Sungguh dalam kondisi yang sangat dilematis, ditengah suasana duka mendalam lantaran kakak ipar dari Monisfar Camat Canduang dipanggil menghadap Sang Pencipta, Monisfar harus juga mengemban amanah daerah sekaligus mempertaruhkan nama Kabupaten Agam dipentas Sumatera pada lomba Camat Berprestasi atau yang saat ini dinamakan lomba Kompetensi Camat. Disaat kegalauan dari suasana yang saling bertolak belakang itu, akhirnya Monisfar memutuskan untuk tetap mengikuti lomba camat berprestasi itu, kendatipun jadwalnya bertepatan dengan musibah yang dialami oleh keluarga tersayang. Hanya berlandaskan rasa tanggung jawab, rasa sumpah jabatan, tanggung jawab terhadap masyarakat Kecamatan Canduang dan rasa tanggung jawab terhadap masyarakat Agam yang sudah memberi amanah untuk berkompetisi di ajang pentas Sumatera Barat, segala kemampuan sudah dilakukan secara maksimal, walaupun rasa duka mendalam tidak dapat disembunyikan. Namun seorang Monisfar sudah berupaya secara maksimal untuk memberikan sekaligus mengorban semua yang ada pada dirinya untuk daerah. Rasa loyalitas dan rasa patriotisme serta beban amanah yang dipikulkan oleh kepala daerah dan masyarakat Agam terhadap dirinya dilakukannya secara optimal, kendatipun harus meninggalkan keluarga yang sedang berduka. Semoga pengorbanan dan rasa tanggung jawab ini memiliki rahasia tersendiri bagi Allah untuk kesuksesan karir suami dari Eny Warnasih yang saat ini sudah memiliki 2 orang sibuah hati, Muhammadh Wahyu Alghifari dan Hebby Muhammad Ghufra. Tim Penilai tingkat propinsi itu terdiri atas H. Rusdi Lubis, Rusdi Djabar dan H. Sultani Wirman. Pada kempatan akhir eksposenya, Monisfar juga menyerahklan sebuah Buku dokumentasi Canduang media Center yang merupakan berita dan dokumentasi hampir setengah tahun terakhir ini Monisfar bertugas sebagai camat Canduang, serta 3 buah VCD atau DVD tentang slide show berbagai kegiatan di Kecamatan Canduang beberapa tahun belakangan.Selamat buat Pak Camat yang selalu dekat dengan masyarakatnya ini, minimal bapak sudah melakukan pengorbanan yang sangat luar biasa untuk kami masyarakat Kecamatan canduang khususnya dan Kabupaten Agam umumnya sekaligus ungkapan selamat dari kami masyarakat Kecamatan canduang buat Pak Camat Canduang yang telah membawa harum nama Canduang dipentas Kabupaten Agam maupun tingkat Propinsi Sumatera Barat, karena kita sama mengetahui, Kecamatan Canduang yang baru saja mengalami pemekaran dan berdiri sebagai kecamatan definitif 9 tahun belakangan ini, serta terletak dilereng gunung Merapi, namun masyaraknya sudah mampu melahirkan seorang camat yang berprestasi. Selamat juga buat Rang Jorong Surau Kamba, kampung halaman kelahiran camat Canduang Monisfar ini, termasuk selamat buat Inyiak Wali Ampanggang Kecamatan Ampek Angkek, atas torehan prestasi oleh anak nagari Ampanggadang yang saat ini bertugas sebagai orang nomor satu di Kecamatan Canduang.....dan akhirnya selamat buat kita semua, semoga hasil ditingkat propinsi ini akan membuahkan sebuah rehmad juga bagi kita bersama.....Amiin. (CMC-006)
Anda mungkin menyukai postingan ini
